Sebenarnya udah lama mau posting tentang ini, tapi gak sempet2 :( yah, ini tentang si Putih. Siapa Putih? Inilah si Putih :

Yapp itulah Putih, Kucing yang memiliki bulu hitam putih, moncong yang khas, pipi bulat, mata yang hijau, badan yang gemuk, pemalas, suka tidur, takut dengan tikus, suara yang cempreng, penurut, dan tau sopan santun. Tapi Putih kini tiada, entah kemana rimbanya. menghilang seolah ditelan bumi, apakah telah mati? diambil orang? dibuang orang? Entah, tak ada yang tau kecuali Allah. Putih udah bersama dengan kami dirumah ini dari dia baru lahir, dulu kami melihatnya “Ihh jelek nian kucing ini”. tetapi ternyata malah dia yang menetap dirumah dibanding dengan saudaranya yang lain yang telah dikasih sama orang.
Waktu Ibu mau pergi Umroh, Ibu tak sempat pamitan dengan Putih. Karena dia main dan tak pulang – pulang. padahal biasanya dia akan pulang saat siang, tapi ternyata dia tak kunjung pulang sampai tiba saatnya Ibu pergi ke bandara. Tetapi saat kami pulang kerumah setelah mengantar Ibu, di depan rumah Putih sudah duduk manis menunggu kami pulang dan membukakan pintu.
Semenjak itu Putih selalu dirumah, dan selalu tepat waktu kalo pulang. Dan selalu ingin tidur di kamarku. Jadi setiap malam dia tidur di kasur bawah sekamar denganku dan Indah adikku. Tetapi entah mengapa, saat Ibu mau pulang setelah umroh, Ibu akan pulang hari minggu. Putih terakhir ada dirumah hari Jumat pagi, dan semenjak itu menghilang. Kami pikir dia hanya main di skitar rumah, karena biasanya 2-3hari kadang ia tak pulang kerumah tapi main dirumah tetangga belakang. Sampai pada saatnya hari kepulangan Ibu tiba yaitu hari minggu, Putih tak kunjung pulang. dan tentu saja itu membuat Ibu sedih, karena saat pergi tak bisa bertemu dan saat pulang pun tak bisa bertemu lagi. Dan sekarang udah bulan September, berarti udah 2 bulan Putih tak pulang. Entah kemana T___T
Putih, kami merindukanmu. sangat merindukanmu…ayo pulaaanggg T___T . Rindu akan teriakanmu saat pulang, seolah mengucapkan salam. Rindu ketika kami pulang kau selalu menjemput kami, Rindu ketika kau berbuat nakal dan kami memarahimu dan kau akan berlari sambil mengecilkan badan, Rindu ketika memberimu kode dan kau mengerti kode itu, Rindu untuk mengelus bulu dan perutmu, Rindu memanggilmu “Oteeekk, Ucuuukk, Nang Ucuukk, PutihPutih” dan kau tau bahwa kami memanggilmu entah dengan panggiilan apa tapi pasti kau akan mengerti, Rindu dengan mata bulatmu, Rindu ketika melihatmu diluar rumah dan dirimu seolah bersinar karena kombinasi warnamu yang bagus. Sungguh Aku Rindu!!
Ini foto terakhir Putih tanggal 14 Juli 2011 22.29 entah mengapa saat dia tidur di kamar aku hanya gemas melihatnya tertidur pulas dan iseng memotretnya. Tapi ternyata inilah kenangan terakhir dari Putih. Seolah – olah menandakan bahwa ia akan menghilang. Karena keesokannya dia tak lagi pulang tak tau rimbanya.
Putih, Dimanapun kau berada sekarang aku selalu merindukan dan menyayangimu. Karena kau kucing kesayanganku :’)